Uncategorized

KETUA77 – Gunungkidul Targetkan Lepasliarkan 138.000 Ikan Lokal ke Sungai dan Telaga

Penyebaran benih ikan tawes dan nilem di sungai beberapa waktu lalu

Lihat Foto

Gunungkidul, DI Yogyakarta, menargetkan melepasliarkan 138.000 ekor ikan lokal di sungai dan telaga. Hingga saat ini sudah ada 68.000 ikan dilepasliarkan.

“Periode Maret-April ditargetkan bisa menabur sebanyak 98.000 ekor,” kata Kepala Bidang Perikanan Tangkap, Dinas Kelautan dan Perikanan Gunungkidul, Wahid Supriyadi saat dihubungi wartawan melalui telepon Kamis (24/4/2025).

Sudah menebar 68.000 ikan Kali Oya di Kalurahan Gari dan Sungai Siraman di Kapanewon Wonosari.

Untuk telaga, juga dilakukan penebaran benih yakni di Telaga Domplang dan Jurug di Kalurahan Giriwungu; Telaga Girisuko di Kapanewon Panggang serta Telaga Sumber Temon di Kalurahan Sidorejo, Ponjong.

“Minggu depan kita menebar 30.000 benih lagi di Kali Pulutan, Wonosari; Bendowo, Pampang dan Girisuko di Kapanewon Panggang,” kata Wahid.

Adapun total tahap pertama ini 98.000 benih terdiri dari Nilem 48.000 ekor dan Tawes 50.000 ekor. Untuk 40.000 ekor lainnya akan disebar pada rentang waktu Oktober-November.

Dikatakannya, pemilihan ikan lokal jenis tawes dan nilem karena merupakan endemik lokal. Harapannya bisa kelestarian lingkungan.

“Penaburan benih-benih ikan nilem dan tawes terus dilakukan hingga akhir tahun nanti,” kata dia.

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Gunungkidul, M Johan Wijayanto mengatakan penaburan benih selain menjaga ekosistem juga untuk meningkatkan konsumsi ikan masyarakat.

Untuk setahun warga Gunungkidul mengkonsumsi 33,4 kilogram per kapita, atau masih dibawah rerata DIY, yang angkanya mencapai 36,4 kilogram per kapita.

“Nantinya ikan yang dilepaskan bisa besar dan warga bisa ikut memanen untuk dikonsumsi,” kata Johan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *